Sekarang
di kota Jambi ada ikon Jembatan Pedestrian dan Menara Gentala Arasy, untuk
teman-teman yang ingin berkunjung ke jembatan arasy tidak dikenakan biaya masuk
alias gratis.
Saya
sendiri pun untuk pertama kalinya dapat menikmati aktivitas berjalan kaki di
sepanjang jembatan yang merupakan salah satu ikon dari kota Jambi pada
khususnya dan ikon bagi provinsi Jambi pada umumnya ini tepatnya pada tanggal
22 Desember 2015 yang lalu.
Berdasarkan
sumber yang admin dapatkan, asal muasal nama “Gentala Arasy” diberikan oleh
budayawan Jambi H.Junaidi T Noor. Yang artinya “lonceng pengatur waktu yang
menjulang tinggi”, sedangkan kata “Arasy” adalah singkatan dari Abdurrahman
Sayuti. Di mana Abdurrahman Sayuti merupakan nama salah seorang Mantan Gubernur
Provinsi Jambi yang berasal dari Seberang Kota Jambi, beliau sebagai gubernur
provinsi Jambi tepatnya pada tahun 1994 s.d. 1999.
Gentala
Arasy diresmikan oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla pada tanggal 12 Februari 2015.
Jembatan pendestrian atau Titian Arasy yang menuju Menara Gentala Arasy di
Taman Tanggo Rajo, Ancol, atau tepat di depan rumah dinas Gubernur Jambi.
Ukuran
Jembatan Pedestrian dan Menara Gentala Arasy Jembatan pedestrian total panjang
jembatan ini adalah 532 meter, lebar jembatan / titian adalah 4,5 meter, dan
tinggi membentang di atas Sungai Batanghari. Jembatan Pedestrian ini dibangun
dengan konsep konstruksi cable stayed (kabel penahan) yang ditopang oleh 2 buah
tiang pancang setinggi 60 meter.
Jembatan
pedestrian ke Gentala Arasy ini berdiri tepat di Depan Rumah Dinas Gubernur
Jambi, jembatan ini menghubungkan antara
Taman Tanggo Rajo yang berada jalan Sultan Thaha kota Jambi dengan Menara
Gentala Arasy yang berada di Seberang Kota Jambi (Sekoja) yang masuk dalam
wilayah kelurahan Arab Melayu.
Salah
satu faktor keunikan dari jembatan pedestrian menuju menara Gentala Arasy Jambi
ini adalah desainnya yang berliku membentuk huruf “S” sehingga menjadikan
jembatan ini unik dan spesifik dibandingkan dengan kebanyakan jembatan di
Indonesia.
Akses
menuju kawasan Kota Seberang Jambi dan Menara Gentala Arasy akan semakin mudah
dengan dibangunnya Jembatan Pedestrian. Jembatan khusus pejalan kaki ini akan
menghubungkan Taman Tanggo Rajo dengan Menara Gentala Arasy.
Pada
Lantai dasar Menara Gentala Arasy terdapat museum yang menceritakan tentang
sejarah bagaimana islam bisa masuk dan tersebar di wilayah Jambi.
Selain
untuk meningkatkan volume wisatawan ke kota Jambi, Jembatan dan Menara Gentala
Arasy di harapkan dapat meningkatkan perekonomian bagi masyarakat khususnya
yang berada di Seberang Kota Jambi.
0 Response to "Jembatan dan Menara Gentala Arasy Ikon di Jambi"
Posting Komentar